Dalam upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa adat, Pemerintah Provinsi Bali melalui Bidang Pemerintahan Desa Adat Dinas Pemajuan Masyarakat adat Provinsi Bali yang bekerjasama dengan Tim SPBE Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Provinsi Bali telah meluncurkan fitur terbaru dalam aplikasi SIKUAT yang memungkinkan akses informasi keuangan Desa Adat oleh Krama Desa Adat dan pemangku kepentingan. Sebelumnya, aplikasi SIKUAT telah dilengkapi dengan fitur penganggaran, penatausahaan, dan pertanggungjawaban yang membantu Prajuru Desa Adat dalam mengelola keuangan dengan lebih efisien.
- Pentingnya Fitur Informasi Keuangan Desa Adat (SIKUAT)
Fitur informasi keuangan Desa Adat pada aplikasi SIKUAT adalah langkah maju dalam mendukung prinsip-prinsip tata kelola keuangan Desa Adat. Dengan adanya fitur ini, Krama Desa Adat dan pemangku kepentingan dapat secara langsung mengakses berbagai informasi keuangan Desa Adat seperti anggaran, realisasi pendapatan dan belanja, serta laporan pertanggungjawaban keuangan. Transparansi ini bertujuan untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan Desa Adat dilakukan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan Krama Desa Adat terhadap pemerintah Desa Adat.
- Manfaat Fitur Informasi Keuangan Desa
- Transparansi Keuangan. Krama Desa Adat dapat memantau penggunaan dana desa, mulai dari perencanaan hingga pelaporan, sehingga dapat mengurangi potensi penyalahgunaan anggaran.
- Akuntabilitas Pengelolaan. Dengan adanya akses informasi yang terbuka, pemerintah Desa Adat dituntut untuk lebih bertanggung jawab dalam pengelolaan keuangan, karena setiap transaksi dan laporan dapat diaudit oleh publik.
- Peningkatan Partisipasi Masyarakat. Informasi yang transparan memungkinkan Krama Desa Adat untuk lebih aktif terlibat dalam proses pengambilan keputusan terkait pembangunan dan penggunaan anggaran Desa Adat.
- Sosialisasi Fitur Baru
Untuk memastikan bahwa fitur ini dapat dimanfaatkan secara optimal, Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali melakukan sosialisasi secara intensif kepada Prajuru Desa Adat. Sosialisasi dilaksanakan pada tanggal 28 Desember 2023 melalui aplikasi zoom meeting, yang diikuti oleh Prajuru Desa Adat se-Bali. Selanjutnya akan dilakukan bimbingan teknis Penggunaan Aplikasi yang melibatkan Prajuru Desa Adat untuk mengoperasikan fitur baru ini dengan benar. Kedepan akan dilaksanakan sosialisasi informasi publik kepada Krama Desa Adat agar dapat mengakses informasi keuangan Desa Adat melalui insfrastruktur yang sedang disiapkan oleh Tim SPBE.
Dengan adanya fitur informasi keuangan Desa Adat pada aplikasi SIKUAT, diharapkan pengelolaan keuangan Desa Adat dapat berjalan lebih transparan, akuntabel, dan partisipatif. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk mewujudkan tata kelola keuangan Desa Adat yang baik dan dapat dipercaya oleh seluruh lapisan Krama Desa Adat.